Berbahasa Sesuai dengan Ranah Pemakaiannya
"Tugas softskill ke 4"
Bahasa
– bahasa daerah semakin merosot peran dan fungsinya. Bahasa daerah cenderung
agak menghilang dalam eksistensinya. Sementara itu, bahasa asing lainnya
menjadi semakin kuat seirirng dengan perjalananya di era globalisasi ini.
Bahasa Indonesia kini juga berkembang pesat. Dimana hampir semua warga
masyarakat Indonesia secara merata menggunakannya dalam kehidupan sehari –
hari. Dan disini banyak negara lain juga yang mempelajari tentang bahasa Indonesia.
Persoalan dalam hal ini, lalu bahgaimana dengan bahasa – bahasa daerah yang
semakin jarang digunakan.
Dalam
hal ini, bahasa – bahasa daerah sesungguhnya adalah pedoman atau bisa dikatakan
sebagai tiang penopang dari kebudayaan Indonesia dimana peran dan fungsinya
sangat jelas dan amat mendasar. Maka tepat sekali jika kemudian banyak orang
berfikir bagaimana memperthankan, melestarikan, atau lebih dari semua itu, bagaimana
cara melestarikan bahasa daerah yang semakin ditinggalkan itu. Permasalahan tersebut
dikarenakan peran fungsi bahasa yang smakin ditinggalkan dan tidak mau para
generasi muda untuk membangkitkannya, serta peran media dalam hal ini media
elektronik yang menayangkan suatu cerita yang tidak menggunakan aspek
kebahasaan yang baik.
Dalam
hal ini permasalah diatas dapat diatasi kalau adanya kesadaran dalam diri kita
untuk mau dalam mempelajari bahasa daerah, yang didukung dengan peran pengajar
atau pemerintah yang memasukan bahasa daerah sebagai suatu mata pelajaran di
masing-masing daerah layaknya seperti mata pelajaran bahasa inggris, sehingga
di sini bahasa daerah dapat dilestarikan. Serta pada saat kita berkunjung ke
daerah atau tempat dimana masyarakatnya masih menggunakan bahasa daerah, kita tidak kagok dalam berkomunikasi, karena
kita dibekali tentang bahasa daerah tersebut yang dipelajari didalam pelajaran
yang ada di sekolah masing-masing daerah, sehingga nantinya kita dapat
berbahasa sesuai dengan ranah pemakainnya didalam suatu kondisi yang berbeda. Dan
dengan bahasa daerah di jadikan mata pelajaran memungkinkan bahasa tersebut
dapat lestari.
